Danau Matano, Salah Satu Danau Purba Di Dunia

Danau Matano, Salah Satu Danau Purba Di Dunia. Assalamualaikum trip-er, apa kabar? kali ini salah satu teman saya akan berbagi pengalamannya NGEtrip ke salah satu danau yang merupakan salah satu danau purba yang terletak di Indonesia yaitu Danau Matano.
Foto By : Erwin Ali

Danau Matano terletak di Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Danau yang diklaim sebagai yang terdalam di Asia Tenggara ini pesonanya gak bisa dipandang sebelah mata. Sorowako mulai terkenal sampai ke luar negeri setelah beroperasinya sebuah perusahaan tambang Nikel yang bertempat di wilayah ini dan diresmikan pada tahun 1977. Tambang Nikel ini merupakan salah satu tambang terbesar di dunia yang berasal dari Brazil dengan nama PT Vale Indonesia Tbk.
Foto By : Erwin Ali

Kabarnya Danau Matano juga merupakan salah satu danau purba yang terletak di Indonesia. Bagi orang yang menyukai olah raga selam, menyelam di danau Matano memiliki jarak pandang yang baik, ini dikarenakan airnya yang sangat jernih. Begitu jernihnya hingga jika kita masih berada tidak jauh dari tepian, kita bisa melihat dasar danau. Di danau ini pula kabarnya masih ditemukan, tumbuhan air dan binatang air yang endemic atau hanya ada di danau Matano.
Foto By : Erwin Ali

Akses menuju Sorowako bisa menggunakan kendaraan pribadi, bus dan pesawat. Dengan bus ber-AC bertarif Rp 220 ribu/orang dapat ditempuh selama 12 jam perjalanan. Jika ada dana lebih, bisa mencoba naik pesawat dari Makassar menuju Sorowako dengan tarif Rp 1,2 juta/orang, waktu tempuh kurang lebih 1 jam. Jadwal penerbangan Makassar – Sorowako hanya sekali per hari dengan pesawat kecil Fokker 50 berkapasitas 40 penumpang. Yang sedikit sulit di Sorowako mungkin adalah penginapan yang layak dan memiliki harga yang sesuai. Penginapan bisa dengan mudah kita jumpai di Sorowako. Tapi harga yang harus dibayar seringkali membuat kita mengernyitkan dahi jika kita bandingkan dengan apa yang kita dapatkan.

Foto By : Erwin Ali

Oleh PT Vale Indonesia Tbk, di pinggiran Danau Matano telah dibuatkan beberapa fasilitas untuk menikmati pemandangan danau dan kesegaran airnya. Ada 3 tempat yang telah difasilitasi dan dibuka untuk umum yaitu Pantai Ide, Pantai Impian dan Pantai Salonsa. Untuk masuk ke pantai ini tidak dipungut biaya begitupun bagi yang ingin berenang di danau., Setiap hari-hari libur, ketiga pantai ini selalu ramai dikunjungi. Selain wisata pantai, para wiasatwan juga bisa menikmati jalan-jalan berkeliling danau dengan menggunakan kendaraan air khas daerah ini yang bernama katinting dan raft. Tidak hanya itu bagi penggemar diving dan selancar, juga bisa menyalurkan hobinya di danau ini karena sudah ada club yang menaunginya.
Foto By : Erwin Ali

Nah demikian review tentang Danau Matono. Terimakasih kami sampaikan pada Mas Erwin yang sudah mau berbagi foto dan penjelasannya tentang Danau Matano. Bagi yang ingi tanya-tanya lebih jelasnya bisa langsung hubungi Mas Erwin langsung bisa melalui Instagram (@ewink_ali) atau melalui Twitter (@ewink_ali)

Bagi teman-teman yang lain yang ingin berbagi cerita juga seperti Mas Erwin, bisa dikirim ceritanya via E-mail : MariNGEtrip@gmail.com. Mari NGEtrip dan terus jaga keindahan alam Indonesia !

Related Posts:

Wonorejo Ranukumbolo-nya TulungAgung

Waduk Wonorejo,Tumpak Bledek TulungAgung. Assalamualaikum Mari NGEtrip, masih melanjutkan postingan kemaren (Banyu Mulok TulungAgung) edisi libur 17 Agustusan,hehe. Setelah kemaren NGEtrip ke Banyu Mulok, sepulang dari sana mampir ke Wonorejo. Mungkin kebanyakan orang mengenal wisata di Wonorejo itu hanya bendungan Wonorejo saja, itu salah. Kali ini saya tidak akan membahas bendungan Wonorejo melainkan membahas sisi lain dari Wonorejo.

Foto By : Me

Waduk Wonorejo adalah waduk yang mulai dibangun pada tahun 1992. Seperti namanya Waduk Wonorejo terletak di Desa Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten TulungAgung.

Foto By : Amel Cameliaa

Ada salah satu objek wisata baru di sekitar Bendungan Wonorejo ini yaitu Ranugumbolo, mirip Ranukumbolo ya hehe, memang Wonorejo ini disebut-sebut Ranukumbolo-nya TulungAgung. Rute menuju Ranugumbolo Wonorejo adalah apabila dari arah Surabaya mengarah ke TulungAgung, ikuti rambu mengarah ke Wonorejo. Setelah melewati pintu masuk Wonorejo ikuti jalan sampai menemukan SD. Ambil arah kanan terus sampai menemukan jalan bercabang pertama, ambil arah kanan lagi (apabila lurus mengarah ke bendungan Wonorejo). Ikuti jalan saja sampai pada parkiran Ranugumbolo. Di sinilah kita bisa menikmati pemandangan sisi lain dari Wonorejo.

Setelah puas foto-foto di Wonorejo Ranugumbolo hehe kita lanjutkan lagi ke Tumpak Bledek. Tumpak Bledek adalah tempat yang dulunya merupakan tempat penambangan. Pemandangan di Tumpak Bledek ini juga tidak kalah bagusnya.
Foto By : Amel Cameliaa

Rute Menuju Tumpak Bledek adalah setelah dari parkiran Ranugumbolo ikuti saja jalan sektar 4km sampai ada rumah kanan jalan. Nah letak Tumpak Bledek nya ada di sebelah kiri. Anda bisa memarkir kendaraan anda di bawah agar jalan kaki tidak terlalu jauh.

Foto By : Me

Foto By : Me

Foto By : Me

Demikian NGEtrip saya melihat sisi lain Waduk Wonorejo Ranukumbolonya TulungAgung yaitu Ranugumbolo dan Tumpak Bledek. Sempatkan untuk mampir ke tempat ini ya kalu berkunjung ke Wonorejo TulungAgung, dijamin Anda akan melihat pemandangan yang berbeda daripada hanya sebuah waduk. Jaga terus keindahan alam Indonesia. Mari NGEtrip.

Related Posts:

Bukit Banyu Mulok TulungAgung

Bukit Banyu Mulok TulungAgung. Assalamualaikum trip­er, apa kabar nih? Mari NGEtrip ke TulungAgung (lagi). Ya TulungAgung akhir-akhir ini mulai ramai dengan pesona wisatanya yang lagi booming saat ini adalah Pantai Kedung Tumpang di Kecamatan Pucanglaban TulungAgung, bagi yang belum tau,silakan baca posting saya sebelumnya di sini. Alhamdulilah, saya ikut senang karena kota saya menjadi lebih dikenal orang banyak akan pesona alamnya, saya harap kita semua dapat menjaga keindahan alam tersebut.
Foto By : Ninda Kuni

Sebelumnya saya selaku admin “Mari NGEtrip” mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 70. MERDEKA semoga semakin MERDEKA. Ya karena saat menulis cerita NGEtrip ini bertepatan dengan hari kemerdekaan Negara Indonesia. Sehari sebelumnya yaitu tanggal 16 Agustus saya dengan partner saya(ciehh) NGEtrip ke Pantai Coro dan Banyu Mulok. Pantai Coro dan Banyu Mulok ini sudah mulai terkenal terlebih setelah ditayangkan di acara NGEtrip salah satu TV swasta Indonesia, jadi tidak heran kalau akses ke Pantai Coro sudah mulai ramai.
Foto By : Me
Sebenarnya tujuan utama saya bukan ke Pantai Coro-nya tampai ke Tebing Banyu Mulok-nya, tapi karena untuk mencapai Banyu Mulok kita mau tidak mau melewati Pantai Coro maka tidak ada salahnya mampr sebentar untuk foto-foto hehe.
Foto By : Me

Menurut cerita yang beredar, sejarah BANYU MULUK, dalam ejaan lain yang terlanjur populer ditulis BANYU MULOK adalah BANYU MULUK, dalam bahasa setempat (JAWA) banyu artinya air, sedangkan muluk artinya naik. Nah, jadi Banyu Muluk artinya adalah air yang naik. Kenapa bisa naik?? Banyu Mulok berhadapan langsung dengan Samudera Hindia yang memiliki ombak yang besar. Jadi ombak yang menghantam bibir tebing sampai “muncrat” ke atas hehe.
Foto By : Me

Rute untuk menuju Pantai Coro dan Banyu Mulok ini sangat mudah. Apabila anda dari arah Surabaya rute menuju Pantai Coro dan Banyu Mulok adalah dari  Alun-Alun Kota Kediri lurus ke selatan(arah TulungAgung). Setelah masuk TulungAgung perhatikan rambu papan jalan bertuliskan Pantai Popoh. Ikuti saja jalan menuju Pantai Popoh, di sepanjang jalan papan pemberitahuan sudah banyak dan jelas. Setelah masuk pintu gerbang Pantai Popoh di situ ada tulisan lagi menuju Pantai Coro. Ikuti saja petunjuk yang ada. Apabila Anda menggunakan kendaraan roda dua tidak jauh setelah gerbang masuk Pantai Popoh ada jalan singkat menuju pantai Coro dengan mengambil arah kiri melewati hutan jati. Setelah sampai di tempat parker terkahir Anda bisa melanjutkan dengan jalan kaki atau dengan jasa ojek (tarif ojek Pantai Coro adalah sekitar 10.000-15.000).
Foto By : Me

Setelah sampai di Pantai Coro selanjutnya apabila ingin ke Banyu Mulok tinggal mendaki bukit di sebelah kiri Pantai Coro. Bukit Banyu mulok merupakan padang rumput yang luas yang langsung mengahadap ke Samudera Hindia, jadi dapat di pastikan pemandangan yang di suguhkan sangat indah.
Foto By : Me

Perlu diperhatikan, karena berhadapan langsung dengan laut lepas maka Anda harus hati-hati jika ingin berfoto di pinggir tebing, sebaiknya jangan melewati tanda batas yang sudah ada. Jika Anda beruntung, Anda akan dapat menangkap pemandangan pelangi dari hempasan ombak Samudera Hindia yang menghantam tebing Banyu Mulok. Saya sarankan Anda sebisa mungkin tiba di Banyu Mulok sekitar jam 9-10 pagi, karena pada jam itu ombak Banyu Mulok sangat kencang sehingga percikan airnya akan sangat bagus dan bisa muncul bias pelangi.
Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Me

Demikian NGEtrip saya kali ini ke Banyu Mulok TulungAgung beserta sejarah singkat dan rute menuju Banyu Mulok dan Pantai Coro. Mari NGEtrip dan jaga terus keindahan alam Indonesia.


Related Posts:

Pantai RancaBuaya Garut

Pantai Rancabuaya . Assalamualaikum, Mari NGEtrip, kali ini rekan saya (onedee16) yang akan berbagi pengalamannya. Dia akan mengajak kita NGEtrip ke Pantai Rancabuaya.
Foto By : onedee16

Pantai RancaBuaya adalah salah satu objek wisata bahari yang ada di Jawa Barat, tepatnya berada di Kabupaten Garut di Desa Purbayani Kec. Carigin. Pantai RancaBuaya ini berbatasan dengan desa-desa tetangga di sekelilingnya, yaitu berbatasan dengan Desa Indralayang disebelah selatan. Disebelah timur terdapat desa Sinarjaya, dan tepat disebelah barat berbatasan Samudra Hindia. Ombak Pantai Ranca Buaya terkenal cukup besar karena berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Sehingga tidak cocok untuk aktifitas berenang karena dasar tepi pantai berstruktur bebatuan karang yang cukup besar.
Foto By : onedee16

Yang cukup menarik di Tempat Wisata Pantai RancaBuaya ini yaitu memiliki air terjun tercurah langsung dari tebing batu tinggi. Disebut curug karena langsung menghadap arah pantai. Para wisatawan dapat bersenang-senang dengan mencari ikan-ikan kecil di bebatuan karang yang terbawa oleh ombak. Banyak pula jenis hewan laut lain yang dapat ditemui di sekitar curug seperti kerang, kepiting laut, bintang laut yang ikut terdampar dsb.
Foto By : onedee16

Pantai yang sekaligus merupakan pantai pelabuhan ini, dapat menambah daya tarik wisatawan yang ingin membeli ikan hasil tangkapan langsung dari nelayan setempat. Ikan-ikan yang tentu masih segar dapat dinikmati bersama keluarga. Dengan dibakar di tepian pantai sambil menikmati suasana pantai yang indah.

Pengelolaan tempat wisata daerah ini saat ini dipegang oleh tim Kompepar ( Kelompok Penggerak Pariwisata ) yang di bentuk oleh warga masyarakat setempat. Status hak milik tanah di area pantai 70% milik warga, kemudian sisanya tanah milik desa. Sayangnya Pemerintah Daerah setempat kurang melakukan promosi ke berbagai media, sehingga tempat yang indah ini kurang dikenal oleh masyarakat luas. Meskipun begitu Pantai RancaBuaya memiliki potensi yang cukup baik mengingat jalur masuk menuju lokasi cukup nyaman di tempuh dengan kendaraan. Jalan yang lebar dengan aspal yang mulus menjadi salah satu faktor utama suatu objek wisata dapat dikembangkan potensinya. 

Foto By : onedee16
Foto By : onedee16

Foto By : onedee16

Rute menuju ke Pantai RancaBuaya ada dua rute, rute pertama untuk sampai ke Pantai RancaBuaya kita bisa melalui jalur Garut – Pameungpeuk – Rancabuaya , dengan kondisi jalan yang bagus. Hanya saja ada masih ada jalan bergelombang di sekitar daerah gunung gelap tapi tidak terlalu panjang. Jalur lainnya adalah melalui rute Garut – Bungbulang -Rancabuaya .

Foto By : onedee16

Demikian NGEtrip kali ini ke Pantai RancaBuaya Garut. Terimakasi untuk "onedee16" yang sudah berbagi pengalaman dan foto di Pantai RancaBuaya Garut. Mari NGEtrip, lestarikan keindahan alam Indonesia.

Related Posts:

Pantai Ngalur TulungAgung

Pantai Ngalur TulungAgung. Mari NGEtrip Ke TulungAgung lagi gays, kali ini NGEtrip ke salah satu pantai indah yang ada di TulungAgung yaitu Pantai Ngalur. Setelah sebelumnya berhasil membuat booming Pantai indah lainnya yaitu Pantai Kedung Tumpang, semoga dengan semakin terkenalnya Pantai Kedung Tumpang keindahan Kedung Tumpang tetap terjaga. Amiinn.

Foto By : Ninda Kuni

Kali ini kita akan review sedikit tentang Pantai Ngalur. Pantai Ngalur di TulungAgung ini memiliki pemandangan yang sangat cantik, dengan hamparan pasir putih dan birunya air laut. Di Pantai Ngalur ini juga banyak terdapat spot-spot menarik untuk foto-foto, misalnya saja pada ranting-ranting pohon seperti foto di atas.

Foto By : Ninda Kuni

Lokasi Pantai Ngalur adalah terletak di Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung. Lokasi pantai tersebut berjarak 24,6 km dari pusat Tulungagung. Sebenarnya Pantai Ngalur ini letaknya sangat berdekatan dengan Pantai Sanggar dan Pantai Patuk Gebang. Untuk Pantai Patuk Gebang sudah kami review sebelumnya, silakan baca di mari.

Foto By : Ninda Kuni

Rute menuju Pantai Ngalur dapat ditempuh melalui dua cara. Cara pertama menuju Pantai Ngalur adalah dengan menuju Pantai Sanggar terlebih dahulu kemudian berjalan ke kiri melewati bukit (apabila berjalan ke kanan maka menuju Pantai Patuk Gebang). Rute kedua untuk menuju Pantai Ngalur adalah dari dusun terdekat langsung menuju ke arah Pantai Sangar. Namun Perlu diingat rute menuju Pantai Sanggar yang kedua ini masih sangat minim papan petunjuk, maka saya sarankan untuk melewati cara pertama saja.

Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Ninda Kuni

Tambahan bila ingin ke Pantai Ngalur usahakan pada non-weekend atau hari kerja. Anda akan berasa seperti pantai milik pribadi hehe.

Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Ninda Kuni



Sekian NGEtrip kita kali ini ke Pantai Ngalur TulungAgung. Pada kesempatan berikutnya masih akan kita bahas lagi pantai pantai indah di Tulunggung lainnya. Tetap jaga keindahan alam Indonesia ya gays. Mari NGEtrip.

Related Posts:

Pantai Lumbung TulungAgung

Pantai LumbungTulungAgung. Mari NGEtrip ke TulungAgung lagi gan,hehe TulungAgung memang memiliki banyak pantai indah yang beberapa masih belum begitu terkenal. Setelah sebelumnya kita NGEtrip ke Pantai Patuk Gebang, Pantai Kedung Tumpang, dan Pantai Molang, kali ini saya akan review tentang pantai indah di TulungAgung lainnya yaitu Pantai Lumbung.
Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Ninda Kuni


Pantai Lumbung terletak di Desa Pucanglaban kec. Pucanglaban Tulungagung. Pucanglaban berbatasan dengan Samudera Hindia yang menyebabkan pesisir desa ini dihiasi oleh pantai-pantai yang sangat eksotis.
Pantai Lumbung mungkin masih terdengar asing di telinga anda, itu dikarenakan pantai ini memang belum di kelola jadi tempat wisata dan akses jalannya pun juga kurang mendukung seperti halnya pantai-pantai indah di TulungAgung lainnya.

Foto By : Ninda Kuni

Foto By : Ninda Kuni



Rute/jalan menuju Pantai Lumbung adalah dari pusat kota Tulungagung, menuju arah Blitar (timur). 
  • Sampai pertigaan pasar Ngunut, anda ambil rute belok kanan, dan lurus saja sampai menemukan pertigaan lampu merah. Dari pertigaan ini anda belok kiri, sekitar 30 meter ada pertigaan, anda langsung saja belok kanan. 
  • Setelah belok kanan, teruskan perjalanan anda sampai menemukan lagi pertigaan, dan silahkan belok kanan. 
  • Lurus terus sampai anda menemukan pertigaan pertama, nah kali ini anda belok kiri menuju rute bukit Luk Songo. Setelah melalui jalan berkelok – kelok bukit Luk Songo, ikuti saja jalan utama sampai anda menemukan pasar Puser. 
  • Setelah melewati pasar Puser ada pertigaan, anda ambil saja jalur lurus. 
  • Sampai nanti melewati kantor Polsek Pucanglaban, Koramil, dan kantor Kecamatan Pucanglaban, hingga anda menemukan papan petunjuk Pantai Molang. 
  • Pantai Lumbung memang berdekatan dengan pantai Molang dan pantai Pacar. Anda harus lebih berhati – hati karena semakin lama perjalanan jalan akan semakin sulit. Jalan bergelombang dan rusak. Setelah beberapa lama perjalanan anda akan menemukan kawasan tambak udang, anda lurus saja melewati jalan yang ada, hingga nanti anda menemukan pantai Pacar.
Foto By : Ninda Kuni

Demikian review  tentang Pantai Lumbung di TulungAgung dan rute menuju Pantai Lumbung TulungAgung. Terus lestarikan keindahan alam Indonesia ya .. Mari NGEtrip

Related Posts: